Bar Tools (ALAT – ALAT UNTUK BAR)

Disamping membutuhkan bermacam – macam gelas, bartender juga membutuhkan banyak perlengkapan lain demi kelancaran kerjanya.
Sebagian alat bersifat permanen, sebagian lain harus dapat dipindah – pindahkan.
Penyediaan bar equipment, supplies, dan lay out harus sesuai dengan kebutuhan dan aturan penggunaannya, Jika suatu alat digunakan untuk sebagai macam keperluan tidaklah pada tempatnya.
Selain mutu, penampilannya pun menjadi kurang baik, disamping tidak efektif.
Dekorasi dari peralatan tersebut memang diperlukan untuk menghias dan menambah semaraknya penampilan, walau tetap tidak boleh berlebihan.
Berikut ini adalah beberapa bar untensils dan kegunaannya :

1. Shaker set :
         Alat untuk mengocok minuman campuran yang terdiri dari tiga bagian, yaitu bagian atas atau kepala sebagai penutup, bagian leher sebagai penyaring, dan bagian badan shaker sebagai pengocok.


 2. Long bar spoon :
         Sendok panjang untuk men – stir atau mengaduk minuman campuran, yang kadang – kadang juga digunakan sebagai alat untuk menakar.

3.Cocktail Stainer :          Alat penyaring es supaya tidak terbawa ke dalam gelas sewaktu minuman / cocktail dituangkan kedalam gelas.

4. Electric blender:
         Alat pengocok minuman yang dijalankan dengan listrik.



5. Cork screw : 
       Alat untuk membuka tutup botol yang terbuat dari gabus, misalnya botol anggur. Alat ini ada beberapa macam tipe.

 6. Cutting board :
          Alat untuk memotong buah – buahan, orange, lemon, dan sebagainya. Ada yang terbuat dari kayu dan ada pula yang terbuat dari plastik.

7. Can opener :
       Alat untuk membuka kaleng. Misalnya : kaleng juice, cream, milk dan sebagainya.





8. Bottle opener :
    
Alat untuk membuka tutup botol minuman yang terbuat dari kaleng, seperti bir, coca cola, soda, fanta, sprite, dan sebagainya 

9. Bar Knife :
      Pisau untuk memotong orange, lemon, maupun buah – buahan lainnya untuk garnish / penghias minuman

10.
Brandy heater :
      Alat untuk memanaskan gelas brandy atau gelas irish coffee.


11. Ice tong's ( jepitan es batu ):
          Jepitan untuk mengambil ice cube ( es batu kecil – kecil ) dengan cara menjepitnya.

12.  Ice scoop ( serok es batu ) :
          Alat untuk mengambil ice cube dalam jumlah yang banyak

13. Jigger cup :
        Alat pengukur atau sebagai takaran dalam membuat minuman campuran terbuat dari logam maupun gelas dengan ukuran volume 1 ounce dan 1 ½ ounce


14. Mixing glass : 
      Gelas besar yang digunakan untuk membuat minuman campuran tanpa juice, syrup, atau cream ( cukup diaduk saja ).

15. Orange squeezer : 
      Alat ini digunakan untuk memeras lemon, lime, orange, dan sebagainya.

16. Funnel ( corong ) : 
           Digunakan untuk memindahkan bahan cair ke tempat lain agar tidak tumpah.

17. Ice picker : 
         Alat pemecah es untuk membuat crack ice.

18. Brush : 
        Sikat untuk mencuci gelas panjang dan botol.

19. Ice shaver : 
        Untuk menghancurkan es batu agar bentuknya menjadi kecil – kecil teratur.
 

20.Champagne buck ( wine cooler ) : 
       Semacam ember logam kecil dengan telinga di kanan – kiri untuk mendinginkan champage dan anggur / white wine yang dipasang didekat meja tamu.

21. Wine Cooler Stand : 
            Tempat menaruh champagne buck / wine cooler.

          

22. Ice bucket : 
         Semacam ember logam, dengan ukuran sedikit lebih kecil daripada champagne buck, sebagai tempat es batu, umumnya bagian bawahnya dilengkapi dengan saringan.




       

Bar Boy

  BAR BOY

Tugas dan tanggung jawab Bar Waiter adalah sebagai berikut :

• Membantu tugas-tugas Bar Waiter, mengumpulkan botol-botol kosong dan mengeluarkannya.
• Mengeluarkan gelas-gelas kotor untuk dicuci
• Menyiapkan gelas-gelas yang bersih.

Bar Waiter

 BAR WAITER

Tugas dan tanggung jawab Bar Waiter adalah sebagai berikut :

1. Sebelum bar buka:
 
• Bersama-sama Bartender membersihkan dan menjaga kebersihan ruangan bar, counter, meja, kursi dan sebagainya.
• Menjaga agar udara didalam bar tetap terasa segar dan nyaman
• Bekerja sama dengan bartender mengambil macam-macam minuman dari gudang, perishable
( lemon, eggs ), barang-barang groceries seperti juices, peanut, potato & cassava chips, condiment, syrup, sugar dll.
• Mengeset meja bar dengan cocktail paper napkin yang telah dilipat dan diatur rapi dalam paper napkin stand, ashtray, drink list, tend cards dan vase of flower.
• Membantu Bartender menyiapkan gelas-gelas bersih, potato chips, peanuts dan sebagainya.
• Mengatur, merapikan letak meja dan kursi, dan sebagainya.
 
2. Waktu bar buka:
 
• Menyambut tamu dengan ramah dan sopan
• Mempersilahkan tamu duduk
• Mengambil pesanan minuman
• Menyajikan minuman yang telah dibuat dan disiapkan Bartender kepada tamu dengan ramah, luwes dan sopan.
• Tampil rapi, bersih dan senantiasa menjaga hubungan yang baik dengan para tamu.
• Senantiasa mengucapkan terimakasih kepada tamu-tamu saat meninggalkan bar.
 
3. Waktu bar tutup:
 
• Bersama-sama Bartender membersihkan dan merapikan serta membereskan lagi ruangan bar, letak meja kursi dan lain sebagainya.
• Mengumpulkan gelas-gelas kotor serta botol-botol kosong.
• Mematikan lampu-lampu saat mau pulang, begitu juga konsent yang tidak diperlukan lagi.
• Mematikan AC, mengunci pintu-pintu dan sebagainya.

Bartender

 BARTENDER

Tugas dan tanggung jawab seorang Bartender adalah sebagai berikut :

1. Sebelum bar buka :
• Membersihkan ruangan bar terutama pada bagian-bagian yang belum dibersihkan houseman.
• Mengelap meja, kursi, counter serta botol-botol minuman.
• Mengambil bermacam-macam minuman, groceries dan perishable dari gudang untuk menggantikan barang-barang yang sudah laku maupun untuk menambah stok pada saat menjelang kesibukan.
• Menyediakan es batu dalam jumlah yang cukup.
• Mengambil barang-barang / supplies yang persediaannya kurang dari steward, seperti mudler, coaster, olive-pick, paper napkin, straw, serta gelas-gelas.
• Menyiapkan welcome drink untuk tamu-tamu yang check in hari itu. Baik untuk tamu VIP, tamu biasa, tamu rombongan maupun tamu yang datang secara individual.
• Menyiapkan fresh lime juice untuk campuran cocktail maupun sliced lemon untuk garnish dan sebagainya.
• Menyiapkan dan mengatur alat-alat untuk operation meliputi shaker, jingger, cocktail strainer, funnel, bar knife, can opener, cork screw, bottle opener, ice spoon, ice tongs, wine basket, dan sebagainya.
• Menyiapkan condiment seperti Tabasco dan lea & perrins sauce syrup, angostura bitter, fresh eggs dan sebagainya, termsuk cherry, olive, salt & pepper ( garam dan merica ).
• Menyediakan potato chips, cassava chips, peanuts dan sebagainya.
• Menyiapkan bir, soft drink, white wine, ditempat dingin dalam jumlah yang cukup.

2. Waktu bar buka :
• Membuat cocktail pesanan tamu sesuai standard resep dan ukuran yang telah ditetapkan.
• Selalu menjaga kerapian dan kebersihan tempat kerja
• Selalu rapi dalam penampilan, sopan, ramah dan menjaga hubungan baik dengan para tamu dan sebagainya.

3. Waktu bar tutup :
 
• Menyiapkan alat-alat ketempat semula setelah dibersihkan dan dikeringkan secara keseluruhan.
• Mengumpulkan botol-botol kosong serta menyimpannya ditempat yang telah ditentukan.
• Mengatur kembali botol-botol minuman ditempat penyimpanan.
• Merapikan dan membersihkan counter dari remah-remah makanan untuk menghindari bahaya tikus atau serangga lainnya.
• Melaporkan kepada Bar Supervisor apabila mendapatkan hambatan atau masalah waktu operation.

Bar Captain

BAR CAPTAIN
Kedudukan Bar Captain adalah sebagai wakil serta mata telinga atau tangan kanan Bar Supervisor, yang menggantikan tugas dan tanggung jawab Bar Supervisor bila Bar Supervisor tidak ada ditempat ( Karena libur, cuti atau tugas yang lain ) dan membantu tugas-tugas Bar Supervisor pada umumnya, diantaranya :

1. Sebelum Bar buka
• Menyusun jadwal kerja setiap menjelang akhir bulan.
• Menugaskan Bartender ke outlet-outlet
• Memberikan briefing, pengarahan dan pelatihan, baik kepada Bartender, Bar waiter maupun Bar Boy.
• Memerintahkan kepada sub ordinat untuk mengerjakan tugas-tugas sampingan
( side duties )
• Memeriksa stok minuman, garnish, peanuts dan sebagainya.
• Memeriksa drink list, kerapian meja kursi serta persiapan-persiapan yang telah dikerjakan oleh sub ordinat.
• Menampung dan menyelesaikan masalah yang dihadapi sub ordinat
• Memotivasi serta memberikan dorongan semangat kerja kepada sub ordinat dan sebagainya.

2. Waktu bar buka
• Menyambut para tamu dengan ramah dan sopan , mengantarkan dan mencarikan tempat duduk yang sesuai.
• Menawarkan / menyarankan serta mengambil pesanan minuman dari para tamu.
• Senantiasa menjaga kelancaran service
• Dalam keadaan sibuk membantu Bartender membuat cocktail dan membantu Bar waiter menyajikan minuman untuk para tamu dan sebagainya.

3. Waktu bar tutup
• Menerima pengaduan dari sub ordinat barangkali ada hambatan atau masalah yang lain selama bar beroperasi.
• Mencatat hasil penjualan dan membuat laporan.
• Memeriksa presensi anak buah.
• Memberikan teguran kepada anak buah yang kedapatan melakukan kesalahan agar tidak terulang lagi.
• Memberikan de briefing bilamana perlu.
• Saat mau pulang, melakukan pemeriksaan apakah keadaan ruangan telah bersih dan rapi, pintu-pintu dikunci dan lain sebagainya.

BAR SUPERVISOR


Bar Manager mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :
A. Sebelum Bar buka :
• Memeriksa daftar hadir bawahannya.
• Memeriksa hasil penjualan / sales report.
• Memeriksa log book, barangkali ada informasi atau pesan – pesan penting.
• Memeriksa dan memberikan paraf pada daftar requisition untuk beverage, perishable, groceries, dan sebagainya.
• Mengantar beverages sales, presensi, serta daftar requisition ke F & B Office untuk dimintakan tanda tangan Food & Beverage Manager, begitu juga untuk transvered serta broken report dan sebagainya.
• Memeriksa persediaan peanuts, criping serta stok minuman. Kalau persediaan menipis maka harus segera mengajukan permintaan ke gudang ( Hal ini biasanya dibantu oleh Bartender karena dialah yang secara langsung menggunakannya untuk melayani tamu ).
• Memeriksa kebersihan serta kerapian ruangan.Begitu juga dengan kebersihan dan kerapian anak buah ( personal appearance ).
• Memeriksa persiapan-persiapan lainnya yang dipergunakan dalam operation, seperti kebersihan dan kelengkapan serta jumlah yang cukup dari aneka macam gelas, mesin pendingin, TV, lampu – lampu bar dan sebagainya.
• Memeriksa kebersihan dan kelengkapan bar dibeberapa outlet.
• Mengadakan briefing dengan seluruh staff.
• Setiap minggu mendampingi cost control mengadakan inventarisasi.
• Setiap enam bulan sekali membuat penilaian terhadap bawahannya.
• Melaporkan masalah-masalah yang terjadi kepada Food & Beverage Manager.

B. Pada saat bar beroperasi :
• Mengawasi jalannya pelayanan dan operation secara keseluruhan.
• Menyambut serta membantu mendudukkan tamu.
• Bar Manager harus dapat menciptakan minuman campuran atau cocktail jika sewaktu-waktu diperlukan oleh perusahaan.
• Bar Manager harus dapat menciptakan kerjasama yang baik dengan section atau department lain yang terkait.
• Bar Manager harus mampu memberikan motivasi serta dorongan kerja kepada anak buah dan sebagainya.

Untuk menjadi seorang Bar Manager yang baik dan sukses, ikuti saran –saran
berikut ini :
1. Tempatkan seseorang sebagai Barman kalau ia benar-benar seorang Barman
/ Bartender.
2. Dengarkan dan perhatikan saran-saran Barman bila anda ingin usaha anda sukses.
3. Bila anda sudah tidak mempercayai lagi Barman anda, sebaiknya anda tidak perlu mempertahankannya.
4. Seorang Barman yang baik harus dihargai dengan gaji yang baik.
5. Perlihatkan kepada Barman anda bahwa Anda menaruh perhatian dan menghargainya.
6. Jangan memberikan aturan yang keras atau kaku kepada Barman karena kadang-kadang ia memerlukan suatu pengecualian dari aturan itu untuk menyenangkan para tamu.

Susunan Personalia atau Organization Chart

Susunan personalia atau organization chart sebuah bar ditiap-tiap hotel maupun bar diluar tidak pasti sama. Yang satu dengan yang lain bisa berbeda dan sangat banyak pula variasinya. Hal ini sangat tergantung pada besar – kecilnya ruang operation, kesibukan atau banyak sedikitnya tamu / pengunjung, kelas dari hotel dimana bar tersebut berada, maupun seni daripada pimpinan bar.
Sebagai contoh, bar yang besar dan sibuk, susunan personalianya adalah sebagai berikut :
  •  Bar Manager
  •  Asistant Bar Manager
  •  Head Bartender
  •  Bar Captain / Supervisor
  •  Bartender
  •  Bar Boy
Sedangkan bar – bar yang tidak terlalu besar biasanya memiliki susunan personalia adalah sebagai berikut :
  •   Bar Manager
  •   Bar Supervisor
  •   Bartender Bar Waiter / Waitress

Masing – masing orang yang menduduki posisi tertentu didalam organisasi personalia bar mempunyai tugas, tanggung jawab dan wewenang tertentu.

PELAYANAN BAR

Pelayanan yang tepat dan professional atas minuman beralkohol menjadi semakin penting semenjak banyak restoran memperdagangkan, menjual, menyajikan jenis minuman tersebut untuk memenuhi tuntutan kepuasan para tamu dan juga untuk meningkatkan keuntungan.

Di dalam bisnis restoran, pelayanan minuman, terutama minuman beralkohol, sangatlah menguntungkan. Banyak restoran menyajikan minuman beralkohol sebagai bahan dari kelengkapan pelayanan makan. Bahkan di beberapa tempat, penjualan minuman merupakan bagian terpenting dari bisnis tempat tersebut.

Para pramusaji, baik waiter, waitress maupun wine waiter, dituntut dapat menyajikan minuman beralkohol secara tepat dan professional, termasuk harus memiliki pengetahuan tentang aneka macam minuman campuran, cocktail, dan sebagainya, agar para pramusaji tersebut dapat memberikan saran – saran yang tepat kepada para tamu.

Fungsi Bar

Selain sebagai fasilitas pelengkap bagi para tamu yang berkunjung, yang kadang – kadang dioperasikan bersama – sama dengan restoran, bar juga merupakan pemasok pendapatan dan keuntungan yang cukup besar bagi Hotel.
Bar didalam sebuah Hotel menyediakan, menjual, menyajikan segala macam minuman bagi para tamu, baik yang datang langsung ke Bar, restoran maupun yang pesan dari kamar di Hotel tempat mereka menginap ( Room Service ).
Bar pada umumnya buka mulai jam 10.00 pagi sampai jam 01.00 lewat tengah malam, tergantung pada fungsi maupun lokasi bar tersebut. Menurut fungsinya, bar dapat dibedakan antara Service Bar dan Public Bar.
Yang dimaksud dengan Service Bar adalah bar yang pada umumnya terletak dalam sebuah Hotel, dimana para Bartender tidak langsung berhubungan dengan para tamu, bahkan kadang – kadang tidak terlihat oleh tamu. Pesan minuman harus dilakukan lewat pramusaji. Bar ini hanya berfungsi melayani pesanan minuman lewat restoran, banquet, maupun dari kamar ( Room Service ).
Sedangkan yang dimaksud dengan Public Bar adalah bar yang terdapat dalam sebuah Hotel maupun diluar Hotel ( Berdiri Sendiri ), lokasinya terlihat oleh tamu, tamu dapat bertemu dan pesan minuman kepada bartender atau peramu minuman. Di bar ini disediakan meja dan kursi sebagaimana layaknya sebuah restoran. Para petugas bar mempunyai kesempatan untuk berkemunikasi secara langsung dan akrab dengan tamu.
Penjualan minuman di bar, terutama minuman beralkohol, baik yang disajikan straight ( langsung, tanpa campuran ) maupun yang berupa minuman campuran ( mixed drink ), cocktail, high ball dan sebagainya, sangat menguntungkan pengusaha atau pemilik bar. Kadang – kadang keuntungannya jauh lebih besar daripada keuntungan yang diperoleh dari penjualan makanan di restoran. Para tamu atau pembelipun terpenuhi kebutuhan dan keinginannya, mereka dapat melepas lelah, menghilangkan ketegangan dengan bersantai di bar, menikmati minuman kesukaan sambil menikmati alunan musik.
Di dalam dispenser bar, yaitu bar yang pada umumnya terletak di dalam sebuah restoran yang menyalurkan penjualan anggur, disamping minuman beralkohol lainnya, yang disajikan kepada para tamu selama mereka menikmati makanan, keuntungan yang diperoleh pihak pengusaha cukup besar.
Bar yang dapat dioperasikan di dalam sebuah Hotel, didalam restoran, di luar Hotel dan restoran, bahkan didalam rumah tangga sebagai Private bar. Untuk menarik pengunjung pada umumnya bar dilengkapi dengan berbagai macam hiburan, musik pengiring atau pertunjukan lainnya.

Jenis-Jenis Bar

Banyak sekali jika kita ingin membahas beberapa jenis Bar.
Berikut Beberapa Jenis Bar Yang Banyak Di Jumpai :)

Publik Bar :
Bar yang melayani penjualan minuman untuk umum. Bartender dapat langsung berhubungan dengan tamu sambil membuat minuman.

Service bar:
Bar yang letaknya berada dibelakang berdekatan dengan dapur/kitchen, serta room service suatu hotel, bartendernya tidak berhubungan langsung dengan tamu dan bar jenis ini tidak dilengkapi dengan bar stools.

Mini Bar :
Bar yang berada di dalam kamar hotel dimana minuman alkoholnya dalam bentuk botol kecil, yang ditata di atas meja yang dilengkapi freezer kecil untuk menyimpan minuman lainnya seperti beer, softdrink sehingga tamu dapat mengambil sendiri.

Pool Bar :
Bar yang di area kolam renang di suatu hotel. Penjualan minumannya tidak lengkap, terbatas pada bir, minuman ringan, jus, koktail, juga disediakan beberapa macam snack. Untuk pelayanannya bartender dibantu oleh satu atau dua orang pelayan. Gelas yang digunakannya biasanya gelas plastik.

Portable Bar :
Bar yang dapat dipindah-pindahkan atau dibongkar pasang sesuai dengan kebutuhan. Biasanya bar tersebut berupa counter yang diberi roda atau berupa gabungan dari beberapa meja yang digabung dan diatur sehingga membentuk suatu counter. Portable bar ini biasanya digunakan untuk pesta kecil seperti : cocktail party, garden party dan lain-lain.

Private Bar :
Bar Pribadi. Terdapat di rumah-rumah orang “kaya” atau orang-orang berada. Minumannya tidak selengkap di bar. Biasanya terbatas pada koleksi pemilik bar. Pelayanannya langsung ditangani oleh tuan rumah atau tamunya sendiri.

Lounge Bar :
Bar yang biasanya terdapat di dalam hotel tempatnya luas dan memanjang. Ruangannya tertutup dan dilayani oleh bartender dan beberapa waiter. Sangat cocok untuk tamu yang ingin relax, mendengarkan musik sambil menikmati minumannya.

Resto And Bar :
Biasanya terdapat di kota-kota bentuk dan tampilannya seperti restoran. Bar terletak disudut restoran dilengkapi dengan hiburan seperti band untuk mengiringi tamu-tamu yang sedang makan dan minuman.



Itulah beberapa Jenis Bar Yang Mungkin Salah Satunya Pernah Anda Kunjungi :)



Bar

Bar adalah tempat atau konter yang menyajikan minuman beralkohol seperti bir, anggur, liqeur, dan koktail untuk diminum di tempat.

Pada mulanya bar dikenal dengan nama atau sebutan tavern. Bar berasal dari kata barrier yang berarti sesuatu yang menghalangi, yaitu kayu pemisah antara pekerja bar (bartender) dengan tamu.
Kayu pemisah atau penghalang tersebut dinamakan counter atau dalam bahasa Indonesia disebut konter, konter tersebut mempunyai fungsi lain yang dilengkapi dengan kursi tinggi yang disebut bar stools. Bar stools dibuat sesuai dengan keinginan dan selera yang pemilik bar. Di Bar tersebut tamu dapat duduk santai memesan makanan dan minuman yang diinginkannya. konter juga bertujuan untuk menghindari tamu yang mabuk masuk ke dalam Bar dan mengambil minuman yang ada di bar. Dengan memperhatikan dan mengikuti perkembangan yang terjadi hingga saat ini, pengertian kata tentang bar adalah suatu tempat atau counter yang menyediakan pelayanan makanan dan minuman, baik yang mengandung alkohol maupun yang tidak mengandung alkohol.”

Pada mulanya sejarah perkembangan bar ini berasal dari Amerika Utara. Bar mula-mula dikenal oleh masyarakat pada beberapa abad yang silam, kemudian dikenal dan disukai mengingat sifat-sifat serta suasananya yang lain dari pada yang lain. Pada umumnya orang-orang sangat senang bertemu di bar, berkumpul, membicarakan sesuatu sambil minum khususnya minuman keras. Sesuai dengan perkembangan sekarang ini, bar bukan saja sebagai tempat berkumpul atau sekedar untuk minum-minum, tetapi juga merupakan tenpat hiburan, tempat santai setelah seharian kerja, melepaskan dan menghilangkan ketegangan sambil mendengarkan musik baik secara tidak langsung (melalui kaset, compact disc, piringan hitam) maupun secara langsung dari penyanyi, bahkan tamu dapat berdansa di bar tersebut.